Kenangan SMP DH Padamara Lomba Olimpiade Sains (OSN) Lombok Timur

Peserta OSN SMP DH Padamara
Jurnalistik Pelajar, JUWITER : Pada hari sabtu tanggal 5 maret 2016 SMP DH mengutus 3 siswa nya untuk mengikuti  olimpiade sains tingkat kabupaten. 3 siswa itu bernama Baiq Miftahul Jannah, Baiq Nurul Maulida, & Lalu Herdun Arzani.  Sungguh sangat beruntung mereka yang jadi kepercayaan sekolah ini.

Sebelum acara OSN itu, SMP kami telah memilih beberapa siswa yang sekiranya mampu untuk mengikuti olimpiade tersebut. Siswa yang terpilih dari setiap kelas mengikuti masa pengayaan satu minggu sekali.

Setelah beberapa lama pengayaan, saatnya untuk di umumkan siapa saja yang ikut OSN yang tahun ini di adakan di SMPN 1 TERARA ternyata 2 siswa dari kelas VIIIB dan 1 siswa dari kelas VIIIA  di berikan kepercayaan untuk mengikuti  OSN tersebut. Betapa bahagianya mereka yang mengikuti olimpiade tersebut.

Hari yang di nanti oleh  ke 3 siswa itu pun tiba. Hari sabtu  pukul 07.00 mereka berangkat dari sekolah menuju SMPN 1 TERARA dengan di dampingi oleh  bu kepala sekolah. Sampai di sana kami di beri selembar kertas dan di suruh mengisi biodata.

Setelah itu kami didampingi bu kepala mencari ruangan tempat kami akan bertempur dengan soal-soal. Tak lama kemudian kami menemukan ruangan masing-masing. Saat saya dan mita sedang mempersiapkan alat tulis , tiba-tiba ada pengumuman bahwa kami di suruh berkumpul di lapangan untuk pembukaan.

Setelah pembukaan kami masuk ruangan setelah itu saya dan peserta lainnya di beri petunjuk cara menjawab soal oleh salah seorang bapak pengawas. Yang tidak saya ketahui namanya. Tibalah saatnya untuk kami menjawab soal –soal yang sulit menurut saya .

Setengah jam berlalu , dan saya masih berada di ruangan tersebut di karenakan belum juga bel berbunyi.   Bel berbunyi dan itu menandakan waktu sudah habis, saatnya bagi seluruh peserta untuk kembali ke sekolah masing-masing. Sebelum kembali ke sekolah kami mampir dulu ke salah salah satu lesehan untuk makan siang terlebih dahulu.

Hari-hari berlalu, dan akhirnya kami tau bahwa perjuangan kami terhenti sampai di OSN tingkat kabupaten, semoga tahun berikutnya kami bisa ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

Penulis : BQ Nurul Maulida & BQ Annisa R.C(Ny)